Friday, May 14, 2010

Apa maunya Allah terhadap kita?

Allah ingin kalian.....

25. Dan Kami tidak mengutus seorang rasulpun sebelum kamu melainkan Kami wahyukan kepadanya: "Bahwasanya tidak ada Tuhan (yang hak) melainkan Aku, maka sembahlah olehmu sekalian akan Aku." (Al Anbiyaa')


56. Hai hamba-hamba-Ku yang beriman, sesungguhnya bumi-Ku luas, maka sembahlah Aku saja. (Al Ankabuut)

92. Sesungguhnya (agama Tauhid) ini adalah agama kamu semua; agama yang satu dan Aku adalah Tuhanmu, maka sembahlah Aku. (Al Anbiyaa')


1. Hal pertama yang dimaui oleh Allah dari hambanya adalah PENGAKUAN.
Katakanlah: "Dia-lah Allah, Yang Maha Esa. (Al Ikhlas:1)
Sesungguhnya Aku ini adalah Allah, tidak ada Tuhan (yang hak) selain Aku, maka sembahlah Aku dan dirikanlah shalat untuk mengingat Aku. (Thaahaa':14)

2. Hal kedua, adalah PENGABDIAN. Pengabdian ini meliputi mengikuti perintah dan menjauhi larangan. Simbol pengabdian yang dicintai Allah adalah sujud (sholat) maka perbanyaklah sujud. Dan sujud ininyg nantinya akan menjadi saksi kehambaan kita kepada Allah.

Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka mengabdi kepada-Ku. (Adz-Dzariyat:56)

"pandangan mereka tertunduk ke bawah, diliputi kehinaan. Dan sungguh, dahulu (di dunia) mereka telah diseru untuk bersujud waktu mereka sehat (tetapi mereka tidak melakukan)."
(QS. Al-Qalam: 43)



3. Hal ketiga, adalah KETERGANTUNGAN.
Hanya Engkaulah yang kami sembah, dan hanya kepada Engkaulah kami meminta pertolongan. (Al Fatihah)

"Katakanlah, Dialah Yang Maha Pengasih, kami beriman kepada-Nya dan kepada-Nya kami bertawakal. Maka kelak kamu akan tahu siapa yang berada dalam kesesatan yang nyata." (Al-Mulk:29)

4. Hal keempat, adalah PENDEKATAN (taqarrub ilallah)

Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan carilah jalan yang mendekatkan diri kepada-Nya, dan berjihadlah pada jalan-Nya, supaya kamu mendapat keberuntungan. (Al Maidah:35)

Pengakuan pada hal yang tidak terlihat secara fisik adalah hal yang sangat rumit, dan inilah adalah ujian manusia yang pertama. Setelah harus mengakui yang tidak terlihat harus mengakui pula hal-hal yang berkaitan dengannya, seperti mengakui para utusan, mengakui kitab, malaikat, dan qadha dan qadar. Hal ini menyebabkan banyak manusia tersaring perjalanan spiritualnya. Sesungguhnya hanya dibutuhkan sedikit usaha, dan kesabaran dalam melalui perjalanan spiritual ini.

Dalam iman islam, pengakuan ini sudah sanggup menyelamatkan manusia dari hukuman. semakin meningkat maka tingkatan keimanan seorangpun makin menanjak. Dan sampai pada pendekatan maka batas-batas kedekatan ini tidak ada yang mampu mendefinisikan kecuali diri seorang hamba dan Allah. Seorang pejalan spiritual akan selalu haus dengan petunjuk, dan Allah akan menambah petunjuk demi petunjuk itu.

Dan Allah akan menambah petunjuk kepada mereka yang telah mendapat petunjuk. Dan amal-amal saleh yang kekal itu lebih baik pahalanya di sisi Tuhanmu dan lebih baik kesudahannya. (Maryam:76)

Dan orang-orang yang mau menerima petunjuk, Allah menambah petunjuk kepada mereka dan memberikan balasan ketaqwaannya. (Muhammad:17)

wallahualam

No comments:

Post a Comment